Senin, 14 Oktober 2013

Puisi Cinta

Karena Kamu


Hidup ini 
bagaikan secarik kertas
Tidak akan rusak
Jika kita tidak merusaknya
Tidak akan kotor
Jika kita tidak mengotorinya
            Begitu juga dengan hidupku
            Tak akan indah
            Bila tidak ada kamu
Kulah yang pertama
Yang buatku merasa cinta
Buatku terkesima
Dan terkadang buatku benci juga
            Aku memang bukan pujangga
           Yang pandai mengolah kata
           Tapi yakinlah
           Seprti inilah yang kurasa

Dadali - Disaat Sendiri


Hari demi hari telah ku lewati
Tak pernah aku bersamamu lagi
Tak pernah aku menduga
Kau akan pergi tinggalkan aku
Jauh kau pergi tinggalkan diriku
Sepi hati ini membunuhku
Ku coba untuk cari pengantimu
Namun tak ada yang sepertimu

Reff :
Rindu aku sangat rindu kamu
Terasa setiap kau masih ada di dekatku
Tak mudah aku melupakan dirimu
Di saat ku terbangun dari tidurku
Rindu aku sangat rindu kamu
Terasa setiap kau masih ada di dekatku
Tak mudah aku melupakan dirimu
Di saat ku terbangun dari tidurku
Jauh kau pergi tinggalkan diriku sepi hati ini membunuhku
Ku coba untuk cari pengantimu

Namun tak ada yang sepertimu
Rindu aku sangat rindu kamu
Terasa setiap kau masih ada di dekatku
Tak mudah aku melupakan dirimu
Di saat aku sendiri...

Papinka - Masih Mencintainya


Jika teringat tentang dirimu
Berlinang air mataku
Ku rindu saat-saat bersamamu
Kasih sayangmu padaku

Kini kau bukan milikku
Dan berakhir sudah cintaku
Biarkan saja hatiku bicara
Ku masih sayang padamu

Aku selalu mendoakanmu
 
Agar kau bahagia
 
Bersama dirinya selamanya

Mengapa mudahnya hatimu mendua
Ku lapangkan dada walau aku terluka
Semoga bahagia bersama dirinya
Karena kau telah memilih dia

Betapa sakitnya apa yang ku rasa
Tuhan kuatkanlah hatiku yang terluka
Semoga ku bisa tuk melupakannya
Karena ku masih mencintainya

Kini kau bukan milikku
Dan berakhir sudah cintaku
Biarkan saja hatiku bicara
Ku masih sayang padamu

Aku selalu mendoakanmu
 
Agar kau bahagia
 
Bersama dirinya selamanya wooo wooo

Mengapa mudahnya hatimu mendua
Ku lapangkan dada walau aku terluka
Semoga bahagia bersama dirinya
Karena kau telah memilih dia

Betapa sakitnya apa yang ku rasa
Tuhan kuatkanlah hatiku yang terluka
Semoga ku bisa tuk melupakannya
Karena ku masih mencintainya wooo wooo huuu

Aishiteru 3


Ketika kau marah dan cemburu
Kau kelihatan begitu cantik
Walau kadang mengesalkan
Kau selalu bertanya dan penuh curiga
Ku tahu kau takut kehilanganku
Begitupun aku, maafkan yang
Selalu kasar marah padamu
Meski tak lagi ada kata
Cinta terucap, sekedar basa-basi
Tapi hatiku masih milikmu, milikmu
Cemburu tanda cinta, marah tandanya sayang
Kalau curiga itu karena ku takut kehilangan
Kalau dekat bertengkar, kalau jauh ku rindu
Jadi serba salah, buatku dilema
Tapi aku selalu aishiteru
Mengapa kau marah tanpa alasan yang jelas
Aku tak mengerti, angkuh dan egois
Acuh tak acuh padaku seakan tak peduli
Padahal kau butuh perhatianku
Begitupun aku, maafkan yang
Selalu kasar marah padamu
Meski tak lagi ada kata
Cinta terucap, sekedar basa-basi
Tapi hatiku masih milikmu, milikmu
Cemburu tanda cinta, marah tandanya sayang
Kalau curiga itu karena ku takut kehilangan
Kalau dekat bertengkar, kalau jauh ku rindu
Jadi serba salah, buatku dilema
Tapi aku selalu aishiteru
Cemburu tanda cinta, marah tandanya sayang
Kalau curiga itu karena ku takut kehilangan
Kalau dekat bertengkar, kalau jauh ku rindu
Jadi serba salah, buatku dilema
Tapi aku selalu ai-aishiteru, selalu ai-aishiteru